Siang itu, Rabu, 28 Maret 2012, saya mendapat kabar bahwa Ibunya Tika (calon istri adik saya) meninggal dunia. Inalilahi wa inna ilaihi rojiun. Dan kabar yang lebih mengejutkan lagi adalah adik saya akan ijab qabul sebelum jenazah dimakamkan. Saya kirim SMS ke adik saya bahwa saya turut berduka cita, dan Insyaallah sorenya saya akan pulang ke Jogja. Adik saya membalas SMS saya singkat, “Nggih.. aku sesuk ijab sisan, Mas”. Jujur saja saya itu orangnya mudah terharu, dan setelah membaca SMS tadi saya menangis. Adik saya satu-satunya Taufiq Hasan, besok pagi akan menjadi suami dari Gilang Mustikahati. Saya tak menyangka akan secepat ini Ibu Sri Lestari (Ibunya Tika) dipanggil Allah SWT dan dalam waktu yang singkat keputusan sudah dibuat bahwa hari Kamis, 29 Maret 2012 adik saya akan menikah.
Ijab Qabul dilaksanakan pada pukul 08.00 di rumah duka, di daerah Pogung. Hanya ada haru dan tangis yang mengiringi acara demi acara Ijab Qabul kemarin. Setelah acara ijab qabul selesai, prosesi pemakaman Alm. Ibu Sri Lestari baru dimulai. Jenazah dimakamkan di TPU Kabupaten Sleman di Sayegan. Kami berdoa semoga Almarhumah khusnul khotimah di sisi Allah SWT.
Sebelumnya Ibu saya pernah cerita Insyaallah setelah Tika wisuda, keluarga kami baru akan melaksanakan lamaran. Kemudian pernikahannya mungkin akan diadakan awal tahun 2013. Namun, Allah SWT berkehendak lain..
Akhirnya kami hanya bisa mengucapkan..
“barakallahulaka wa baraka alaika wa jamaa bainakuma fii khoir”
“Semoga Allah memberkahimu dan memberkahi atasmu serta mengumpulkan kamu berdua dalam kebaikan“.
Jika seseorang belum menemukan sesuatu untuk diperjuangkan hingga akhir hayatnya, maka kehidupannya tidak berharga – Martin Luther King Jr. Maka hari ini kau telah menemukan sesuatu untuk kau perjuangkan sepanjang hidupmu, yaitu keluargamu.
Leave a Reply